TASLABNEWS, BATUBARA–Tabrakan maut terjadi di Jalan Lima Puluh–Simpang Dolok di areal kebun PT Socfindo Kebun Tanah Gambus Lima Puluh. Akibat insiden ini Marolop Gultom (35) tewas, sedangkan Mhd Fahrul Rahman (17) yang membonceng Atria Ningsih (21) mengalami luka-luka.
Korban kecelakaan di Batubara. |
Insiden ini terjadi di Desa Empat Negeri, Kecamatan Lima Puluh Kabupaten Batubara, Sabtu (27/07) sekitar pukul 22.30 WIB.
Menurut saksi mata Dedi Harianto (29) warga Dusun VI, Desa Empat Negeri, Kecamatan Datuk Lima Puluh, Kabupaten Batubara dan Dedi Adrian (23) warga Lingkungan VI, Kelurahan Lima Puluh, Kota Kecamatan Lima Puluh yang kebetulan sedang melintas di TKP diduga kecelakaan terjadi akibat dua pengemudi sepedamotor tidak memiliki lampu penerangan. Sementara lampu jalan minim.
BACA BERITA LAINNYA:
Walikota Siantar Hefriansyah Diperiksa Poldasu, Kasus OTT di BPKAD
Kapolres Siantar Pastikan Akan Lidik Dugaan Fiktif Pengadaan Makan Minum Siswa di Disdik
Kasat Lantas Polres Batubara AKP Ferymon SH, Minggu (28/07) mengungkapkan, tabrakan yang merenggut nyawa tersebut diduga akibat kedua kendaraan tidak menggunakan lampu utama.
Disebutkan Ferymon, Marolop Gultom merupakan warga Dusun V, Desa Simpang Dolok, Kecamatan Datuk Lima Puluh, Kabupaten Batubara yang mengendarai sepedamotor Honda Revo tanpa plat polisi melaju dari arah Simpang Dolok menuju Lima Puluh tanpa menggunakan lampu utama.
Secara bersamaan dari arah Lima Puluh menuju Simpang Dolok melaju sepedamotor Suzuki Smash tanpa plat polisi yang dikendarai Mhd Fahrul Rahman membonceng Atria Ningsih keduanya warga Dusun I, Desa Empat Negeri Kecamatan Datuk Lima Puluh, Kabupaten Batubara juga tanpa menggunakan lampu utama.
Diduga akibat suasana gelap setiba di TKP kendaraan Marolop oleng ke kanan sehingga langsung terjadi tabrakan laga kambing dengan Suzuki Smash yang dikendarai Fahrul Rahman.
Akibat kecelakaan laga kambing tersebut Marolop Gultom pengendara Honda Revo mengalami luka cukup parah dan tewas di RSUD Batubara.
Marolop menderita luka patah pada wajah, patah pada rahang, patah pada tulang pipi, patah pada tulang hidung robek pada kepala belakang, robek pada pelipis kiri, dan robek pada lutut kaki kanan.
Sedangkan Mhd Fahrul Rahman mengalami luka berat dan menderita luka robek pada paha sebelah kanan, lecet kaki sebelah kiri, memar mata sebelah kiri, patah tangan sebelah kanan dan dirawat di Puskesmas Lima Puluh.
Demikian pula Atria Ningsih mengalami luka berat dan menderita luka patah tangan sebelah kiri robek pada bibir, robek pada pipi, memar pada mata kiri dirawat di Puskesmas Lima Puluh. (Asc/int/syaf)