TASLABNEWS, LABURA– Nasib naas dialami Mukhlisyah Tanjung (32) warga Labuhanbatu Utara (Labura). Pria yang berprofesi sebagai nelayan ini tewas disambar petir di laut Simandulang, Tanjung Leidong. Sedangkan lima rekannya selamat.
Pencarian korban di sambar petir di Labura. |
Jenazah korban ditemukan, Rabu (29/5/2019) sekitar pukul 11.00 WIB tidak jauh dari TKP dengan kondisi gosong dibagian kepala.
BERITA TERKAIT
Informasi diperoleh, peristiwa yang menimpa warga Kecamatan Tanjung Leidong itu terjadi, Selasa (28/5/2019) sekitar pukul 08.00 WIB.
Saat itu korban dan lima temannya disambar petir di laut Simandulang, Kecamatan Kualuh Leidong, Labura.
Tim Basarnas dan warga Leidong serta Teluk Pulai Dalam didampingi Kepala Dusun Teluk Pulai Tengah, Muhaddar Ardiansyah yang mendapat kabar ada kapal nelayan disambar petir langsung melakukan penyisiran ke lokasi kejadian di laut Simandulang.
BACA BERITA LAINNYA:
2 Perampok Mobil Dengan Modus Rental Ditembak Polisi di Asahan
Warga Paluta Ditemukan Ditewas, di Dada dan Tangan Ada Bekas Tembakan
Jenazah Mukhlisyah hasilnya, jenazah ditemukan dan diserahkan kepada keluarga.
Jenazah Mukhlisyah disemayamkan di rumah duka, dan dikebumikan di Dusun Teluk Pulai Tengah, Desa Teluk Pulai Dalam, Kualuh Leidong. Mukhlisya meninggal 4 anak dan istrinya. (mk/int/syaf)