TASLABNEWS, BATUBARA – Coba mendahului satu unit angkutan kota antar provinsi (AKAP), Patria Cayadi (41) ditabrak tronton dan meregang nyawa di Jalinsum Medan-Kisaran KM 106-107, Kabupaten Batubara.
Zura Azzahra mengalami luka lecet di kepala mendapat perawatan medis. |
Peristiwa yang terjadi pada hari Rabu (13/3/2019) sekitar jam 09.15 wib ini, berawal saat Patria, warga Dusun 4 Desa Aek Loba Kecamatan Aek Kuasan, Asahan membonceng istri, Juli Rahmayanti (39) dan anak, Zura Azzahra (3) dengan mengendarai sepeda motor Vario Nopol BK 4501 VAK.
Mereka melaju dari arah Kisaran menuju Medan. Saat tiba di Jalinsum dekat Mesjid Assyuhada, Dusun 3 Desa Sukaraja Kecamatan Air Putih, Batubara Patria hendak mendahului satu unit AKAP yang sedang berhenti karena menurunkan penumpang.
Diduga Patria kurang hati-hati, tiba-tiba sepedamotornya oleng, sementara dari arah berlawanan, satu unit truk tronton dengan Nopol BK 9694 EM yang dikemudikan Suyanto (43) warga Dusun 7, Desa Kampung Pala, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai.
Patria Cayadi saat di rumah sakit. |
Bagian kepala Patriar membentur bagian depan kanan truk tronton tersebut, dan korban pun jatuh bersama sepedamotornya.
Akibatnya, Patria Cayadi terhempas ke jalan dan tewas di lokasi kejadian dengan kondisi luka remuk pada kepala, luka robek didada kiri, luka robek dan patah di paha kanan.
Sedangkan Juli Rahmayanti mengalami luka robek di wajah kanan dan paha kanan, dan Zura Azzahra mengalami luka lecet dibagian kepala.
Sementara keterangan yang diperoleh dari supir truk tronton tersebut, Suyanto mengatakan, dari puluhan meter tiba – tiba muncul sepeda motor hendak mendahului AKAP di depannya.
Baca juga:
“Aku berusaha banting stir, dan turun ke beram, kalau nggak sepeda motornya pasti masuk kolong, jadi cuma bagian samping depan dan bak truknya yang kena,” ujarnya.
Peristiwa ini dibenarkan oleh Kasat Lantas Polres Batubara, AKP Ferymon. Saat ini kasus masih ditangani Polres Batubara.(to/mom)