TASLABNEWS, Masih ingat kasus penemuan mayat yang dibakar di atas kasur dan ditemukan di semak-semak. Ternyata korbannya adalah Inah Antimurti (20) janda muda. Sebelum dibunuh, korban paksa mengkonsumsi
narkoba lalu diperkosa, kemudian dibunuh.
|
Korban semasa hidup. |
Setelah korban tewas, jenazahnya disetubuhi kemudian dibakar.
Pihak kepolisian berhasil diungkap identitas korban. Kasus tersebut terungkap dari pemeriksaan 4 dari 5 pelaku yang berhasil ditangkap.
BERITA TERKAIT:
Keluarga Siapa Ini, Ditemukan Tewas Terpanggang di Kasur di Semak-semak
Kapolda Sumsel, Irjen Pol Zulkarnain Adinegara, memimpin langsung jumpa pers pengungkapan kasus pembunuhan Inah yang mayatnya ditemukan hangus terbakar di atas kasur di semak-semak Desa Rambutan, Indralaya Utara, Ogan Ilir, Rabu (23/1/2019).
Ternyata korban dibunuh usai diajak pesta sabu dan diperkosa. Setelah tewas mayat korban disetubuhi lagi.
Dalam kondisi tanpa busana mayat korban janda 1 anak itu dimasukkan ke dalam karung lalu dibuang ke TKP untuk menghilangkan jejak.
BERITA LAINNYA:
Irjen Zulkarnain mengungkapkan, pembunuhan dilakukan di rumah kontrakan pelaku utama, AS, di Desa Talang Taling, Gelumbang, Muara Enim pada Sabtu malam (19/1/2019).
AS yang kini diburon melakukan perkosaan sekaligus pembunuhan terhadap korban.
“Dari keterangan empat tersangka (2 pelaku masih di bawah umur), pelaku utamanya adalah AS, dia masih kita kejar,” ungkap Irjen Zulkarnain.
Saat AS memperkosa, dua tersangka lain yakni Fer (30) dan Feb (16), memegangi tangan dan kaki korban.
Sementara tersangka AM (22) dan DP (16) menunggu di luar.
“Nah karena korban berontak, AS memukul kepala korban dengan kayu balok, pingsan lalu meninggal dunia,” ujarnya.
Setelah korban tewas, tersangka AM masuk lalu menyetubuhi mayat korban. Namun, dia berdalih tidak sampai mencapai klimaks.
“Jadi, tersangka AM ikut memperkosa, tapi ketika korban sudah meninggal,” terangnya.
Kemudian, kelima pelaku mengikat leher dan tubuh korban dengan kawat lalu dimasukkan ke karung.
Untuk menghilangkan barang bukti, para pelaku membawa jasadnya ke semak-semak di Desa Rambutan, Indralaya Utara, Ogan Ilir.
“Di sanalah, jenazah korban dibakar,” tandasnya.
“Dia tidak pakai baju, saya masukkan ke karung itu sudah tidak pakai baju. Habis ‘main’ dia (Inah) sama Asri di kontrakan,” kata salah seorang pelaku AM. (Okc/int/syaf)