TASLABNEWS, TANJUNGBALAI–Selain untuk pengeluaran biaya makan minum rapat/tamu, pembelian peralatan instalasi listrik dan pembeluan alat kebersihan/rumah tangga, teryata untuk ada kecurangan anggaran untuk biaya servis kendaraan dinas, laptop, AC di Disporabudpar Tanjungbalai.
M Rian. |
Itu dikatakan M Rian anghota GM Pekat IB Tanjungbalai, kepada taslabnews.com, Rabu (23/1/2019).
Rian mengatakan, sesuai hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan nomor: 68.C/LHP/VIII.MDN/08/2017 tanggal 9 Agustus 2017 ditemukan penyimpangan pada penggunaan anggaran di atas di Disporabudpar.
BERITA TERKAIT:
Hebat, Pengadaan Instalasi Listrik dan Alat Kebersihan di Disporabudpar Tanjungbalai Menyimpang
Dimana untuk biaya servis kendaraan dinas di Disporabudpar di bengkel AJ anggarannya Rp30.090.000 juta yang tidak bisa dipertanggung jawabkan.
Begitu juga untuk servis laptop, printer dan pc dengan nilai Rp23.010.000 di toko HA.
Selain itu untuk servis AC anggaran yang tidak bisa dipertanggung jawabkan yakni Rp7.965.000 di toko OR.
Masih dari Rian, Disporabudpar membeli peralatan kebersihan dan peralatan rumah tangga di toko PAR dengan nilai Rp35.665.5000 namun penggunaan anggaranya tak bisa dipertanggungjawabkan.
BERITA LAINNYA:
Begitu juga untuk pembelian peralatan instalasi listrik Rp14.876.850 di toko MJ. Untuk belanja makan/minum tamu Rp24.863.550 di toko AC. Semuanya tak ada yang bisa dipertanggungjawabkan.
Total keseluruhan anggaran yang tak bisa dipertanggung jawavkan fi Disporabudpar Tanjungbalai Rp249 juta lebih.
Anehnya menurut Rian, meski pihak BPK telah menyatakan ada indikasi penyimpangan anggaran, namun Walikota Tanjungbalai tidak memberikan sanksi terhadap instansi tersebut. (Syaf)