TASLABNEWS, ASAHAN-Sebelum dibunuh oleh pria selingkuhan istrinya, Rudi Selamat (55), Senin (3/12/2018) warga Asahan ini sempat berpesan kepada anak-anaknya yakni jangan meniru istrinya.
Jenazah Rudi yang dibunuh selingkuhan istrinya di Asahan. |
Informasi diperoleh, Rudi yang merupakan warga Kampung Subur, Kecamatan Air Joman, Asahan sempat berpesan pada Noval (25), putra sulungnya yang tinggal di Desa Lubuk Palas, Kecamatan Airjoman, Asahan.
BERITA TERKAIT:
Sadis, Warga Asahan Dibunuh Selingkuhan Istrinya di Hadapan Anaknya
Noval mengatakan kalau pihak keluarganya sudah ikhlas atas kepergian orangtuanya.
“Kami ikhlas atas kepergian orangtua kami itu. Semoga ayah lebih tenang di sana, dan kami meminta kepada polisi agar menghukum pelaku agar setimpal dengan perbuatannya,” jelasnya.
Noval menambahkan, bahwa dia selama ini memang tidak tidak tinggal bersama orangtuanya tersebut. Namun, pernah terakhir kali mereka berkomunikasi, ayahnya itu meminta Noval dan kelima adiknya untuk tidak mengikuti jejak ibunya.
BACA JUGA;
Trakhir kali telponan ayah bilang kami harus baik-baik, jangan tiru sifat mamak,” terang Noval sembari menangis mengantar jenazah orangtuanya ke mobil ambulance.
Seperti diberitakan sebelumnya, jenazah Rudi ditemukan tewas bersimbah darah di pinggir Jalan Desa Aek Polan, Kecamatan Desa Buntu Pane, pagi. Pria itu diduga dibunuh selingkuhan istrinya berinisial MS.
Seusai pemeriksaan oleh pihak kepolisian, jenazah ayah 6 anak itu kemudian dibawa ke rumah duka, Senin (3/12/2018) sekira pukul 14.15 Wib. Pihak keluarga meminta agar jenazah tidak perlu diotopsi karena sudah ikhlas atas kematiannya.
Seusai pemeriksaan oleh pihak kepolisian, jenazah ayah 6 anak itu kemudian dibawa ke rumah duka, Senin (3/12/2018) sekira pukul 14.15 Wib. Pihak keluarga meminta agar jenazah tidak perlu diotopsi karena sudah ikhlas atas kematiannya.
Jenazah Rudi rencananya dikebumikan di Desa Bunut Seberang, Kecamatan Pulau Bandring, Kabupaten Asahan. (syaf/mjc/int)