Mayat Nurdin Ditemukan Membusuk di Dalam Kamar

TASLABNEWS, ASAHAN-Penemuan mayat Nurdin Tinambunan hebohkan warga di Dusun Purwojadi Desa Desa Masnauli Kecamatan Sirandorung Kabupaten Tapanuli Tengah, Jumat (2/11/2018).

Jenazah korban yang ditemukan membusuk.

Sosok Nurdin ditemukan sudah berbau busuk yang menyengat dari salah satu rumah.

Saat ditemukan posisi mayat korban sedang terbaring keadaan miring.

BacaJuga

Baca juga:

Sebar Berita Hoax Penculikan Anak, Warga Madina Diciduk Polisi.

Warga Simpang Empat Diciduk Polisi Tanjungbalai

Kasihan, Bayi Asal Asahan Lahir dengan Usus Berada di Luar Perut

Pick up Tabrak Truk Berhenti, 1 Tewas Sopirnya Lari

Warga Teluk Nibung Heboh, Mayat Pria Ditemukan di Pelabuhan

Ayah Ditangkap KPK, Anak Mantan Bupati Batubara Terjerat Narkoba Untuk Ketiga Kalinya

Warga Tanjungbalai Tewas Ditabrak Kereta Api di Asahan

Hiii Ada Ular Piton 7 Meter Sering Makan Ternak Warga di Sei Kepayang Asahan

4 Tahun Tak Terima TPG, 5 Guru Laporkan Kadisdik Asahan ke Poldasu

Petugas Kepolisian dari Polsek Manduamas yang tiba di lokasi langsung melakukan identifikasi di lokasi dan menjelaskan tidak ada ditemukan tanda tanda yang mengarah ke tindakan kekerasan di bangian tubuh korban.

Menurut keterangan keluarga korban, Nurdin Tinambunan selaku adiknya menjelaskan, korban selama ini sudah mengalami sakit-sakitan pada kakinya, korban juga tinggal seorang diri di rumah itu.

Sempat dilakukan visum oleh dr. Berry Sihotang , hasil pemeriksaan korban sudah dalam kondisi meninggal dunia.

“Kami pihak keluarga korban keberatan dilakukan Otopsi dan membuat surat penyataan tidak dilakukan otopsi karena korban meninggal dikarenakan sakit dan tidak ada motif yang lain,” demikian dalam keterangan press rilis pihak Kepolisian.

AKBP Hari Setyo Budi, SIK, MSi melalui Kapolsek Manduamas AKP Lamsan Manurung, SH membenarkan, bahwa tidak ada ditemukan tanda-tada kekerasan pada diri korban.

“Mulus tidak ada terdapat memar di tubuhnya bersih,” ujar Lamsan.

Selanjutnya Korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dilakukan proses pemakaman jenazah korban. (Syaf/btc/int)