TASLABNEWS, Asahan – Riset kesehatan dasar (RISKESDAS) Indonesia 2013, menunjukkan derajat kebugaran masyarakat Indonesia masih rendah, hanya 17 % populasi yang memiliki kebugaran yang baik. Untuk itu, masyarakat diajak mengggiatkan gerakan masyarakat sehat dan gerakan ayo olahraga.
Upacara Peringatan Hari Olah Raga Nasional ke 35 Tahun 2018 di halaman Kantor Bupati Asahan, Senin (10/9).
|
Ajakan ini disampaikan Bupati Asahan Taufan Gama Simatupang yang diwakili Wakil Bupati Asahan H Surya, pada upacara puncak peringatan Hari Olahraga Nasional ke 35 tahun 2018, Senin (10/9).
Upacara yang dilaksanakan di halaman Kantor Bupati Asahan ini, bertemakan “Ayo Olahraga, Bangun Indonesia”, bertujuan agar masyarakat Indonesia khususnya Asahan, untuk meningkatkan jiwa yang sehat, bukan hanya jasmani, tapi juga rohani.
Wakil Bupati Asahan menyerahkan penghargaan dan penali kasih bagi atlet yang berprestasi. |
H Surya sebagai Inspektur Upacara menyampaikan bahwa tahun 2018 ini banyak generasi muda Indonesia yang telah mengukir prestasi yang membanggakan. Namun prestasi tidak bisa diperoleh secara tiba-tiba, tetapi harus dimulai pada usia dini.
“Ini pertanda bahwa kita telah menata pondasi olahraga prestasi yang cukup kuat sejak usia dini, sehingga nantinya kita memiliki harapan besar untuk membangun olahraga prestasi,” ujar H Surya.
Wakil Bupati Asahan menyerahkan penghargaan dan penali kasih bagi atlet yang berprestasi. |
Pada acara yang dihadiri oleh Forkopimda, Sekdakab Taufik Zainal Abidin, Ketua KONI, para asisten, OPD, dan para pelajar se-Asahan, Pemkab Asahan memberikan penghargaan dan penali kasih kepada para atlet yang berprestasi mengharumkan nama Kabupaten Asahan, baik tingkat internasional, nasional maupun daerah.
Selain itu, penghargaan dan penali kasih juga diberikan kepada pembina, pelatih tokoh, wartawan, guru, wasit dan masseur (ahli ksehatan) olahraga yang turut berpartisipasi dalam mensukseskan prestasi para atlet Asahan.(mom/syaf)