Balita asal Tapteng yang menderita penyumbatan pembuluh darah. |
Wahyuni merupakan anak keempat dari pasangan Frenki Aritonang (34) dan Dewi Sartika Hutauruk (28).
Balita asal Tapteng yang menderita penyumbatan pembuluh darah |
Ayah Wahyuni, Frenki mengatakan bahwa diusianya yang telah menginjak 2 bulan, kulit kepala bagian belakang dan leher bagian belakang terlihat melepuh dan mengeluarkan air dan nanah.
Menurut Frenki putrinya dilahirkan secara normal. Tiba-tiba Wahyuni mengalami demam tinggi yang disusul dengan pembengkakan kepala dan leher bagian belakang.
“Waktu sakit itu, kami membawanya ke Puskesmas. Kemudian, dari Puskesmas itu kami dirujuk ke RSUD Pandan untuk menjalani perawatan. Dari hasil diagnosa dokter, Wahyuni didiagnosa mengidap penyakit pembengkakan pembuluh darah,” ujarnya.
Usai menjalani perawatan di RSUD Pandan selama kurang lebih 1 minggu, pembengkakan kepala dan leher bagian belakang menyusut. Namun, secara perlahan kulit leher bagian belakang melepuh yang menjalar hingga kulit kepala bagian belakang.
“Oleh pihak RSUD Pandan, Wahyuni di sarankan untuk berobat ke salah satu rumah sakit di Medan. Karena terkendala ekonomi, kami akhirnya membawanya pulang ke rumah,” tutur Frenki.
Ayah Wahyuni yang bekerja sebagai buruh harian lepas merasa tidak mampu untuk membawa Wahyuni berobat ke Medan.
2. 082163470147, Dzulfadli Tambunan (kordinator penggalangan donasi buat Wahyuni)( Syaf/mjc/int)