TASLABNEWS, ASAHAN– Warga Desa Sei Kamah, Asahan heboh
dengan suara ledakan yang cukup keras akibat tabung gas meledak dari rumah
milik Ridwan (58), Jumat (22/6).
dengan suara ledakan yang cukup keras akibat tabung gas meledak dari rumah
milik Ridwan (58), Jumat (22/6).
Petugas Pemadam kebakaran di Asahan dan warga sedang menjinakkan kobaran api. |
Informasi diperoleh, akibat rumahnya di Desa Sei Kamah
II, Kecamatan Sei Dadap, Kabupaten Asahan Ridwan dan istrinya Tugina mengalami
luka bakar.
II, Kecamatan Sei Dadap, Kabupaten Asahan Ridwan dan istrinya Tugina mengalami
luka bakar.
Akibat ledakan tersebut rumah yang mereka tempati
terbakar. Api semakin marak melahap isi bangunan ruko. Apalagi korban berjualan
bensin eceran dalam bentuk pertamini dan diduga menyimpan bensin di dalam
rumah.
terbakar. Api semakin marak melahap isi bangunan ruko. Apalagi korban berjualan
bensin eceran dalam bentuk pertamini dan diduga menyimpan bensin di dalam
rumah.
“Dugaan sementara sepertinya tabung gas di rumah mereka
meledak, makanya bapak sama ibu itu mengalami luka bakar. Mereka juga menjual
bensin eceran, yang membuat api cepat membesar,” kata Arianto, Sekretaris Desa
Sei Kamah II.
meledak, makanya bapak sama ibu itu mengalami luka bakar. Mereka juga menjual
bensin eceran, yang membuat api cepat membesar,” kata Arianto, Sekretaris Desa
Sei Kamah II.
Petugas Pemadam kebakaran di Asahan dan warga sedang menjinakkan kobaran api. |
Pasutri tersebut berhasil diselamatkan warga dari dalam
rumah setelah keduanya berteriak minta tolong dan langsung dilarikan ke klinik
terdekat. Ridwan dan Tugina menderita luka bakar di wajah dan sebagian di
badan.
rumah setelah keduanya berteriak minta tolong dan langsung dilarikan ke klinik
terdekat. Ridwan dan Tugina menderita luka bakar di wajah dan sebagian di
badan.
Tak lama kemudian, empat unit mobil pemadam kebakaran
milik Pemkab Asahan langsung meluncur ke lokasi. Api berhasil dipadamkan tiga
puluh menit kemudian. Namun dua ruko yang menjadi tempat usaha korban
masing-masing usaha sepatu dan sepedamotor bekas habis terbakar.
milik Pemkab Asahan langsung meluncur ke lokasi. Api berhasil dipadamkan tiga
puluh menit kemudian. Namun dua ruko yang menjadi tempat usaha korban
masing-masing usaha sepatu dan sepedamotor bekas habis terbakar.
“Penyebab kebakaran masih belum jelas, bang. Yang jelas
memang ada suara ledakan. Masih dalam pemeriksaan polisi sekarang. Kalau yang
punya rumah (korban) juga masih syok dan dirawat di rumah sakit. Mereka belum
bisa ditanyain,” kata Arianto kembali.
memang ada suara ledakan. Masih dalam pemeriksaan polisi sekarang. Kalau yang
punya rumah (korban) juga masih syok dan dirawat di rumah sakit. Mereka belum
bisa ditanyain,” kata Arianto kembali.
Camat Sei Dadap Rahman Halim membenarkan peristiwa yang
menimpa warganya. Pihaknya hingga saat ini masih berkordinasi dengan pihak
kepolisian mengenai penyebab kebakaran. (nus/syaf)
menimpa warganya. Pihaknya hingga saat ini masih berkordinasi dengan pihak
kepolisian mengenai penyebab kebakaran. (nus/syaf)