TASLABNEWS, TANJUNGBALAI – Sedikitnya, ada empat unit kenderaan bermotor roda empat atau mobil operasional di Sekretariat DPRD Kota Tanjungbalai yang sampai saat ini tidak diketahui rimbanya alias raib. Hal ini akhirnya mengundang pertanyaan besar kepada aktivis penggiat anti korupsi Kota Tanjungbalai.
(Ignatius siagian/taslabnews.com)
Salah satu mobil operasional DPRD Kota Tanjungbalai yang raib, saat berada di salah satu bengkel di Kota Tanjungbalai. |
“Sangat mengherankan, sedikitnya ada empat unit kenderaan bermotor roda empat atau mobil operasional Sekretariat DPRD Kota Tanjungbalai raib. Lebih mengherankan lagi, sampai saat ini, baik Sekretaris DPRD maupun Sekretaris Daerah Kota Tanjungbalai terkesan tutup mata atau tidak perduli atas raibnya aset Pemko Tanjungbalai tersebut,” ujar Nursyahruddin SE, Ketua LSM Merdeka Kota Tanjungbalai, Kamis (10/5).
Menurut Nursyahruddin SE, berdasarkan hasil investigasi yang dilakukan lembaganya diketahui, bahwa keempat mobil operasional DPRD Kota Tanjungbalai yang raib tersebut yakni Toyota Inova BK 1044 Q, Avanza BK 1042 Q, Avanza BK 1165 Q dan mini bus Toyota Hiace BK 7005 Q. Katanya, untuk mobil Innova BK 1044 Q sudah raib sejak tahun 2015, mobil Avanza BK 1042 Q raib sejak tahun 2016 dan dua unit mobil lainnya raib sejak tahun 2017 lalu.
Jaringan Sihotang, Koordinatos Daerah Indonesian Corruption Watch (ICW) Kota Tanjungbalai juga menyesalkan raibnya mobil operasional DPRD Kota Tanjungbalai tersebut. Katanya, atas raibnya aset Pemko Tanjungbalai tersebut, Sekretaris DPRD dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tanjungbalai harus bertanggung jawab.
“Kalau betul sebanyak empat unit mobil operasional DPRD Kota Tanjungbalai telah raib, bahkan sudah bertahun-tahun, tentunya sanat kita sesalkan. Oleh karena itu, Sekretaris DPRD dan Sekda Kota Tanjungbalai harus bertanggung jawab atas raibnya mobil yang milik Pemko Tanjungbalai yang dibeli dari hasil keringat masyarakat itu”, tegas Jaringan Sihotang.
Sekretaris DPRD Kota Tanjungbalai,M Juni Lubis, hingga saat ini belum dapat dikonfrmasi terkait raibnya keempat unit mobil operasional DPRD Kota Tanjungbalai tersebut. (ign/syaf)