TASLABNEWS, MEDAN– Santi Restauli Simbolon (25) seorang TKW Indonesia warga Deli Serdang yang bekerja di Malaysia ditemukan tak bernyawa di dalam lemari di sebuah rumah. Mayat perempuan itu ditemukan di dalam lemari sebuah rumah di Paya Terubong, George Town, Malaysia.
Santi Simbolon |
Penemuan berawal dari bau busuk yang tercium dari dalam lemari, Selasa (13/3) malam, pertama kali dicium oleh dua pria asal Nepal yang tinggal di rumah tersebut. Wanita Indonesia berusia 25 tahun itu ditemukan dalam lemari yang dikunci. Kepala Polisi Kepolisian Daerah Bagian Utara ACP Anuar Omar mengatakan korban bernama Santi Restauli Simbolon.
Dilansir Grid.ID dari Astro Awani, mayat wanita ditemukan di dalam lemari sebuah rumah di Paya Terubong, George Town, Malaysia.
Santi bekerja di sebuah pabrik di Bayan Lepas. Ia diduga telah meninggal tiga hari sebelum ditemukan. Menurut Anuar, korban adalah pacar salah satu penghuni rumah.
Pacar korban adalah seorang pria Nepal bernama Sandip Gurung berusia 27 tahun. Sandip dikabarkan telah beberapa kali datang ke rumah tersebut. Kini Sandip diduga melarikan diri.
Menurut rekannya, Sandip terakhir kali terlihat di rumah tersebut pada hari Sabtu (10/3). Polisi kini tengah melacak keberadaan Sandip.
Anuar mengatakan motif insiden tersebut lantaran cemburu pada pasangan. Sementara itu, penyelidikan awal terhadap jenazah tidak menunjukkan adanya luka di bagian luar tubuh korban.
Tubuh wanita itu kemudian dibawa ke Rumah Sakit Penang untuk menjalani pemeriksaan.
Staf KJRI Penang dan pejabat Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha menyerahkan peti jenazah kepada BP3TKI Medan dan wakil keluarga korban di bandara internasional Kuala Namu, Sumatera Utara, Kamis (15/3).
“Kami akan bantu proses klaim hak-hak almarhumah, termasuk asuransi. Kami juga akan kawal proses hukumnya untuk pastikan pelaku segera ditangkap dan dihukum seberat-beratnya,” kata Judha kepada anggota keluarga korban, sebagaimana disampaikan Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri kepada wartawan dalam pernyataannya.
Santi ditemukan temannya tewas di rumah kontrakan milik kekasihnya. Jasadnya ditaruh di dalam lemari terkunci pada Selasa malam, 13 Maret 2018. Dia diduga menjadi korban pembunuhan kekasihnya.
Santi merupakan TKI lewat jalur resmi yang bekerja sebagai operator mesin pabrik di Penang, Malaysia.
Di tubuh korban asal Deli Serdang, Sumatera Utara ditemukan sejumlah tanda-tanda kekerasan. Polisi Malaysia memperkirakan korban dibunuh sekitar 2-3 hari sebelum jenazah ditemukan.
Terduga pembunuh seorang warga Nepal saat ini dalam buronan polisi Malaysia. Sedangkan 2 warga Nepal lainnya yang tinggal serumah dengan terduga pelaku sudah ditahan polisi untuk dimintai keterangan.
Menurut saksi mata, TKI kelahiran 1993 yang tinggal di lantai 17 flat yang sama dengan kekasihnya berada di kamar kekasihnya pada Jumat pekan lalu dan tidak terlihat meninggalkan kamar sejak itu. (syaf/int)