Tersangka Ditangkap di Parapat
Karena Tabrakan di Parapat
TASLAB NEWS, TOBASA- Niat Putra Siahaan (23) tersangka pelaku penculikan siswi SMP di Labuhanbatu Utara yang sehari-hari berprofesi sebagai kernek Angkutan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) merek BBC berakhir di Parapat. Pelarian Putra berakhir setelah mobil yang dikemudikannya tabrakan beruntun di di Huta Simpang Pir, Desa Siongang Tongah, Kecamatan Lumbanjulu, Kabupaten Toba Samosir, Sabtu (24/2) pagi. Akibat insiden ini tiga orang mengalami luka-luka.
 |
| Polisi mengamankan dan membawa tersangka pelaku pemerkosaan dan penculikan siswi SMP di Labura ke rumah sakit. (tersangka pemerkosa saat di rawat di rumah sakit). |
Informasi diperoleh, Putra merupakan warga Jalan Pasar Rempah, Simpang Penara, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Lubuk Pakam. Saat itu bus milik PT BBC yang dikemudikan Putra Siahaan menuju arah Parapat. Saat itu Putra melarikan seorang pelajar SMP asal Aek Kanopan Labura berinisial WS (15).
Selain disebut akan memperkosa gadis ABG itu, Putra juga dilaporkan telah melarikan bus PT BBC yang dikemudikannya. Kapolsek Parapat, melalui Kanit Lantas, Iptu J Silalahi mengatakan bahwa setelah menerima laporan itu, petugas kemudian melakukan penghadangan untuk mencegat bus di wilayah Parapat.
“Tapi, pelaku menerobos hadangan petugas dan tancap gas ke arah Porsea. Melihat itu kita melakukan pengejaran pakai mobil patroli, akhirnya berhasil kita bekuk setelah pelaku menabrak mobil Avanza,” beber Iptu J Silalahi di Polsek Parapat, Sabtu (24/2) sekira jam 10.00 wib.
Iptu J Silalahi, juga mengatakan motif permasalahan tersebut karena Putra Siahaan mencoba memerkosa adek ipar supirnya di Aek Kanopan, Labura dan melakukan pencurian terhadap bus PT BBC dikemudikannya.
“Laporan kita terima, pelaku tersandung percobaan pemerkosaan dan pencurian bus, dan kasus asusila telah dilaporkan ke pihak kepolisian, makanya kita tindaklanjuti. Sedangkan pelaku akan diserahkan ke Polres Labura karena TKP percobaan pemerkosaan di sana,” ungkapnya.
Putra Siahaan diketahui asal Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang. Penangkapan berhasil dilakukan setelah bus menabrak mobil Avanza, BB 1755 DC, yang dikemudikan korban, Lantiar br Simamora (62), warga Desa Lumban Tobing, Kecamatan Doloksanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas).
Akibat tabrakan itu, Lantiar br Simamora serta siswi SMP yang dilarikan Putra Siahaan mengalami cedera dan harus dirawat di RSUD Parapat. Meski begitu, Putra Siahaan kemudian diamankan ke Mapolsek Parapat usai mendapat perawatan.
Polisi juga mengamankan mobil Avanza serta bus BBC yang kondisi bagian depannya ringsek sebagai barang bukti. Terpisah, seorang saksi mata, Mak Poida Sirait (43), yang ditemui di lokasi tabrakan mengatakan, bahwa bus PT BBC dikemudikan pelaku datang dari arah Parapat menuju Porsea. Sementara mobil Avanza datang dari arah berlawanan.
“Yang saya lihat, laju bus PT BBC lumayan kencang dan mobil Patroli Lantas mengejar dari belakang. Tiba di TKP, bus PT BBC mencoba mendahului truk di depannya, tiba-tiba terjadi tabrakan, petugas pun memboyong sppir bus ke Polsek Parapat,” papar warga yang bermukim di sekitar lokasi kejadian itu.
Sementara informasi diperoleh dari AN abang kandung WS mengatakan, peristiwa pemerkosaan yang terjadi terhadap adiknya terjadi, Sabtu (24/2) sekira pukul 03.00 wib. Pelaku Putra saat itu bermalam di rumah AN (Abang dari Korban) yang beralamat di Desa Sukarami, Kecamatan Kuala Hulu Aek Kanopan, Labura.
Kemudian pelaku menyetubuhi dengan paksa (memperkosa) korban WS yang pada saat itu berada di rumah yang sama. Dan setelah menyetubuhi korban dengan paksa, kemudian pelaku memukul korban hingga tidak sadarkan diri.
Selanjutnya pelaku melarikan diri dari Desa Sukarami menuju arah Parapat Kecamatan Girsang Sipangan Bolon Kabupaten Simalungun, dengan membawa Bus BBC BM 7469 DU. (syaf)
