TASLAB NEWS, PALAS- Dua rumah warga di Desa Hutaibus, Kecamatan Lubuk
Barumun, hangus terbakar. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Asal api
sampai saat ini masih dalam penyelidikan Kepolisian Sektor Barumun.
Barumun, hangus terbakar. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Asal api
sampai saat ini masih dalam penyelidikan Kepolisian Sektor Barumun.
Warga menyaksikan rumah yang terbakar |
Informasi yang dihimpun di lokasi kebakaran, Selasa (19/12)
kejadian yang tak disangka ini terjadi sekira pukul 09.30 WIB. Awalnya warga
heran asap api kelihatan dari kejauhan. Spontan warga berhamburan menuju sumber
asap, untuk mengetahui kejadian yang sebenarnya.
kejadian yang tak disangka ini terjadi sekira pukul 09.30 WIB. Awalnya warga
heran asap api kelihatan dari kejauhan. Spontan warga berhamburan menuju sumber
asap, untuk mengetahui kejadian yang sebenarnya.
Ternyata 2 rumah warga yang ditempati 3 Kepala Keluarga (KK)
masing-masing milik Syarifuddin Zuhri (36) penjual obat-obatan, Masdalipah
Pulungan (65) penjual
masing-masing milik Syarifuddin Zuhri (36) penjual obat-obatan, Masdalipah
Pulungan (65) penjual
makanan ringan dan kedai kopi, serta milik Gusron Hasibuan
(35) penjual kelontong hangus terbakar dengan kondisi rata dengan tanah.
(35) penjual kelontong hangus terbakar dengan kondisi rata dengan tanah.
Diduga bahan yang mudah terbakar dari rumah yang berada di
jalan lintas ini menyebabkan api cepat membesar. Dan hanya hitungan jam, api
yang cepat membesar melahap rumah serta isinya. Beruntung, api cepat
dipadamkan. Tak sampai merembet ke rumah lainnya.
jalan lintas ini menyebabkan api cepat membesar. Dan hanya hitungan jam, api
yang cepat membesar melahap rumah serta isinya. Beruntung, api cepat
dipadamkan. Tak sampai merembet ke rumah lainnya.
Kepala Desa Hutaibus Amas Muda Hasibuan didampingi tokoh
masyarakat Irpan Hasibuan mengungkapkan kobaran api diketahui sekira pukul
09.30 WIB berasal dari rumah Syaifuddin Zuhri Siregar. Namun tak dapat
dipastikan penyebab kebakaran ini.
masyarakat Irpan Hasibuan mengungkapkan kobaran api diketahui sekira pukul
09.30 WIB berasal dari rumah Syaifuddin Zuhri Siregar. Namun tak dapat
dipastikan penyebab kebakaran ini.
Saksi mata pertama kali menyaksikan kobaran api Murni Daulay
menuturkan,kobaran api terlihat begitu cepat membesar membakar sejumlah
barang yang mudah terbakar. Bahkan petugas pemadam kebakaran Pemkab Palas yang
tiba di lokasi kebakaran tampak bersusah payah memblokade kobaran api agar
tidak merembet ke rumah warga lainnya.
menuturkan,kobaran api terlihat begitu cepat membesar membakar sejumlah
barang yang mudah terbakar. Bahkan petugas pemadam kebakaran Pemkab Palas yang
tiba di lokasi kebakaran tampak bersusah payah memblokade kobaran api agar
tidak merembet ke rumah warga lainnya.
“Cepat kali api itu langsung besar, makanya cepat habis
(terbakar),” kata Murni.
(terbakar),” kata Murni.
Dua unit mobil pemadam kebakaran langsung turun ke lokasi
melakukan pemadaman. Sebisa mungkin, api dipadamkan agar tidak merembet. Api
baru bisa dijinakkan setelah satu jam lebih.
melakukan pemadaman. Sebisa mungkin, api dipadamkan agar tidak merembet. Api
baru bisa dijinakkan setelah satu jam lebih.
“Kita langsung memblokade kobaran api, agar tidak
meluas dan merembet ke rumah lainnya,” ujar Kasat Pol PP dan Damkar Palas
Rony Saiful melalui Kabid Damkar Sulaiman Hasibuan.
meluas dan merembet ke rumah lainnya,” ujar Kasat Pol PP dan Damkar Palas
Rony Saiful melalui Kabid Damkar Sulaiman Hasibuan.
Sementara Kapolsek Barumun AKP Sudirman SH melalui Kanit
Sabhara Polsek Barumun Ipda P Tampubolon menegaskan penyebab kejadian kebakaran
belum diketahui. Pihaknya sudah mengumpulkan beberapa bukti untuk penyelidikan.
Sabhara Polsek Barumun Ipda P Tampubolon menegaskan penyebab kejadian kebakaran
belum diketahui. Pihaknya sudah mengumpulkan beberapa bukti untuk penyelidikan.
“Belum dapat diketahui secara pasti sumber api, masih dalam
penyelidikan kita,” sebutnya.
penyelidikan kita,” sebutnya.
Sekda Palas Arpan Nasution SSos didampingi Sekcam Lubuk
Barumun Pardamean Hasibuan disela peninjauan kebakaran ini mengimbau warga
tetap waspada terhadap kejadian kebakaran. Musibah yang tak terduga ini bisa
saja tiba-tiba.
Barumun Pardamean Hasibuan disela peninjauan kebakaran ini mengimbau warga
tetap waspada terhadap kejadian kebakaran. Musibah yang tak terduga ini bisa
saja tiba-tiba.
“Karena bisa terjadi tanpa terduga, perlu ditingkatkan
kewaspadaan kemungkinan kebakaran di lingkungan warga. Jika kebakaran, segera
laporkan dengan cepat ke Satpol dan Damkar Palas di nomor 082168379800,”
katanya. (syaf)
kewaspadaan kemungkinan kebakaran di lingkungan warga. Jika kebakaran, segera
laporkan dengan cepat ke Satpol dan Damkar Palas di nomor 082168379800,”
katanya. (syaf)