TASLABNEWS.COM, Tanjungbalai –Penemuan sesosok mayat wanita, Sabtu (9/9) sekira pukul 07.00 WIB menghebohkan warga Selat Lancang Tanjungbalai. Mayat wanita yang memakai baju tidur itu awalnya dikira boneka. Terakhir mayat wanita tersebut diketahui bernama Lisna boru Saragih (37).
Warga mengevakuasi jenazah Lisna boru Saragih yang mengambang di Selat Lancang Tanjungbalai. (Ignatius siagian/taslabnews.com) |
Informasi yang dihimpun,mayat yang mengenakan baju tidur tersebut pertama kali ditemukan oleh Suparman (48) warga sekitar yang melintas diatas jembatan. Dimana awalnya Suparman mengira tubuh kaku yang terapung itu merupakan boneka.
Namun, setelah didekati ternyata mayat seorang perempuan. Selanjut atas penemuan tersebut Suparman memberitahuan kepada masyarakat di sekitar dan temuan itu kemudian dilaporkan oleh kepala lingkungan setempat kepada pihak kepolisian. Tak lama berselang personel dari Polsek Datuk Bandar hadir ditempat tersebut selanjutnya jenazah wanita itu dievakuasi ke RSUD Dr Tengku Mansyur Kota Tanjungbalai guna kepentingan penyelidikan.
“Awalnya warga mengira itu boneka, namun setelah didekati ternyata mayat seorang perempuan tampa indentitas, selanjutnya kita evakuasi ke rumah sakit guna penyelidikan,” ujar Kapolres Tanjungbalai AKBP Tri Setyadi Artoni SH SIK MH melalui Kapolsek Datuk Bandar AKP Ruben Manalu
Menurut Manalu, setelah beberapa saat kemudian jenazah korban dievakuasi, barulah diketahui identitasnya yakni bernama Lisna boru Saragih (37) warga Sei Hasan, Kelurahan Tebing, Kota Kisaran, Kecamatan Kisaran Timur, Kabupaten Asahan.
“Beberapa saat kemudian ada keluarganya yang datang baru lah kita ketahui identitasnya, dan korban ini menurut keluarganya mengalami gangguan kejiwaan dan telah dua hari hilang dari rumah,” kata Manalu.
Selanjutnya, berdasarkan hasil pemerikasaan dari tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda tanda kekerasan.
“Korban selanjutnya dibawa oleh keluarganya untuk dimakamkan di Sei Hasan, Kelurahan Tebing, Kota Kisaran, Kecamatan Kisaran Timur, Asahan,” tandasnya. (Gian/syaf)