SIANTAR – Perlawanan kepada polisi yang melakukan
penggerebekan terhadap pelaku narkoba kembali terjadi. Setelah sebelumnya
terjadi di Jalan Wahidin, polisi juga mendapat perlawanan dari masyarakat Jalan
Langkat Kecamatan Siantar Barat.
penggerebekan terhadap pelaku narkoba kembali terjadi. Setelah sebelumnya
terjadi di Jalan Wahidin, polisi juga mendapat perlawanan dari masyarakat Jalan
Langkat Kecamatan Siantar Barat.
Namun walau mendapat perlawanan dari beberapa orang yang
diduga rekan-rekan tersangka, personel Satuan Reserse Narkoba (Sat Resnarkoba)
Polres Siantar berhasil mengamankan Supriadi (32) dan barang bukti berupa 1
paket sabu seberat 0,3 gram.
diduga rekan-rekan tersangka, personel Satuan Reserse Narkoba (Sat Resnarkoba)
Polres Siantar berhasil mengamankan Supriadi (32) dan barang bukti berupa 1
paket sabu seberat 0,3 gram.
Dalam penggerebekan Rabu (19/7) sore, beberapa pria diduga
teman tersangka melempari rombongan polisi dengan batu. Namun karena sigap
berlindung, polisi tidak ada yang terluka karena lemparan batu. Tetapi mobil
yang digunakan polisi mengalami beberapa goresan dan bonyok, sementara para
pelaku berhasil melarikan diri.
teman tersangka melempari rombongan polisi dengan batu. Namun karena sigap
berlindung, polisi tidak ada yang terluka karena lemparan batu. Tetapi mobil
yang digunakan polisi mengalami beberapa goresan dan bonyok, sementara para
pelaku berhasil melarikan diri.
Kepala Sat Resnarkoba
Polres Siantar AKP Mulyadi, Kamis (20/7) mengatakan, para pelaku pelemparan
tidak berhasil ditangkap karena melempar dari jarak jauh dan langsung melarikan
diri.
Polres Siantar AKP Mulyadi, Kamis (20/7) mengatakan, para pelaku pelemparan
tidak berhasil ditangkap karena melempar dari jarak jauh dan langsung melarikan
diri.
“Tidak ada yang tertangkap. Habis dilempar langsung
lari, lempar batu sembunyi tangan lah,”katanya.
lari, lempar batu sembunyi tangan lah,”katanya.
Ditambahkan Mulyadi, pihaknya sangat mengharapkan masyarakat
koperatif saat polisi melakukan penindakan terhadap pelaku penyalahgunaan
narkoba.
koperatif saat polisi melakukan penindakan terhadap pelaku penyalahgunaan
narkoba.
Supriadi, pria yang sehari-hari berprofesi sebagai buruh bangunan
itu ditangkap saat duduk di depan rumahnya. “Ditangkap di depan rumah,
lagi duduk-duduk. Mungkin lagi menunggu pasien (pembeli sabu),” bebernya.
itu ditangkap saat duduk di depan rumahnya. “Ditangkap di depan rumah,
lagi duduk-duduk. Mungkin lagi menunggu pasien (pembeli sabu),” bebernya.
Dan, ketika ditangkap, Supriadi sempat membuang 1 paket sabu
yang sebelumnya dipegangnya.
yang sebelumnya dipegangnya.
Setelah diamankan dan diboyong ke Mapolres Siantar untuk
menjalani pemeriksaan lebih lanjut, Supriadi juga sempat menolak untuk tes
urine. Tidak hanya itu, jawaban yang diucapkan Supriadi, atas pertanyaan polisi
pun, tidak sesuai. “Kalau ditanya, tidak nyambung. Ditanya A jawabnya Z.
Pura-pura gila lah,” jelas Mulyadi.
menjalani pemeriksaan lebih lanjut, Supriadi juga sempat menolak untuk tes
urine. Tidak hanya itu, jawaban yang diucapkan Supriadi, atas pertanyaan polisi
pun, tidak sesuai. “Kalau ditanya, tidak nyambung. Ditanya A jawabnya Z.
Pura-pura gila lah,” jelas Mulyadi.
Atas perbuatan itu, Supriadi dijerat dengan pasal 114
subsider pasal 112 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, dengan
ancaman hukuman 5 tahun penjara. (fes)
subsider pasal 112 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, dengan
ancaman hukuman 5 tahun penjara. (fes)
Teks Foto : Ferry Sihombing/Metro Siantar – Supriadi ketika
digiring petugas menuju ruang Sat Resnarkoba Polres Siantar, untuk menjalani
pemeriksaan lebih lanjut, Kamis (20/7).
digiring petugas menuju ruang Sat Resnarkoba Polres Siantar, untuk menjalani
pemeriksaan lebih lanjut, Kamis (20/7).
Sementara sebelumnya polisi juga mendapat perlawanan dari
rekan-rekan tersangka dan orangtuanya saat melakukan penggerebekan di Gang
Karya Islam Jalan dr Wahidin Kecamatan Siantar Barat.
rekan-rekan tersangka dan orangtuanya saat melakukan penggerebekan di Gang
Karya Islam Jalan dr Wahidin Kecamatan Siantar Barat.
Polisi bahkan diteriaki maling oleh orangtuanya, sehingga
personel polisi mengeluarkan tembakan. Target polisi berhasil melarikan
diri.(syaf/int)
personel polisi mengeluarkan tembakan. Target polisi berhasil melarikan
diri.(syaf/int)