Tampak Bus intra menabrak mobil lain hingga terbalik, tidak ada korban tewas dalam kecelakaan tersebut. |
SIMALUNGUN – Aksi kebut-kebutan di jalanraya berbuah petaka. Akibat kejar-kejaran dengan bus Sejahtera, bus Intra menabrak mobil pick up. Tidak ada korban jiwa dalam insiden itu, namun sopir dan kernet Intra melarikan diri.
Informasi diperoleh, kecelakaan lalu lintas itu terjadi di Jalan Medan, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun, Selasa (11/7) sekira pukul 15.00 Wib tepat di persimpangan Dolok Hulu.
Bus Intra dengan nopol BK 7830 TL menghantam mobil pick up L300 dengan nopol BK 8650 ZF.
Sedangkan sopir pickup, Dodi (65) dan kernetnya, James Sinaga, keduanya warga Kampung Pon, Tebing Tinggi mendapat perawatan di RS Mina Padi di Huta Beringin, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun.
P Saragih, saksi mata mengatakan, pickup melaju dari arah Beringin menuju arah Medan.
“Searahnya tadi melaju Bang. Aku pas di belakang, sebelum kejadian. Kulihat jelas memang L-300 mau masuk ke kiri. Intra melaju lumayan kencang lah. Gak bisa direm lagi sama sopir Intra, ditabrak Intra lah mobil pickup itu dari belakang,” terangnya.
Saragih juga menyebut, pasca kejadian, sopir dan kernet bus Intra melarikan diri.
Sementara, salah seorang penumpang Intra, mengatakan, saat berkendara sopir Intra melajukan bus dengan sangat kencang.
“Kencang tadi sopirnya ini Dek. Sempat tadi main sama bus Sejahtera terlihat ibu sebelum kejadian,” kata wanita yang mengaku duduk di bangku 2 sebelah kiri bus Intra.
Saat itu, terang ibu tersebut, sempat para penumpang berteriak histeris saat sopir merem secara tiba-tiba.
“Rupanya udah kejadian,” tambah ibu yang mengenakan hijab hijau itu.
Sementara itu sopir pickup L300, Dodi, menceritakan, sebelumnya dia berangkat dari Sei Rampah ingin mengantarkan barang ke Siantar.
“Mau ngantarkan barang plastik asoi ininya kami ke Siantar. Cuman karena ada radio, kami mutar balik, nunggu di Simpang Dolok Hulu ini kata si Bos.
Karena ada surat-surat yang ketinggalan yang dipindahkan bos kami dari mobil kemaren, karena ada yang mau diurus si Bos,” katanya di lokasi kejadian.
Lalu saat hendak masuk ke simpang, muncul bus Intra melaju kencang dari belakang. Semula, kata Dodi, dari spion depan tak ada nampak bus Intra tersebut.
“Sudah dekat mungkin, tak ter rem lagi. Kami ditabrak dari belakang. Kami sudah buat lampu sen ke kiri,” kata Dodi yang sambil menunjuk lampu sen Eltor masih hidup.
Berselang kemudian, petugas unit laka Polres Simalungun datang ke lokasi kejadian dan langsung melakukan olah TKP. Pasca kejadian, sempat terjadi kemacetan arus lalu lintas. Namun petugas langsung mengatur arah jalan. (syaf/mjc/int)