KISARAN – Seorang penjual es keliling bernama Zulham (38), Senin (3/7) sekitar pukul 18:45 WIB menjadi korban kecelakaan lalulintas. Korban sempat terseret sejauh 15 meter itu akhirnya tak sadarkan diri akibat luka yang dideritanya cukup parah.
Informasi diperoleh, peristiwa itu terjadi terhadap korban yang beralamat di Jalan Keramik Dusun III Kelurahan Bunut Seberang Kecamatan Pulo Bandring itu bermula saat korban pulang dari berkeliling menjual es dengan menaiki sepedamotor di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), tepatnya di KM 150 Desa Sidomulyo. Saat itu Zulham ditabrak dari belakang oleh minibus yang kemudian melarikan diri.
Zulham yang datang dari arah Batubara mengendarai sepedamotor Smash BK-2187-QK ditabrak dari belakang, kemudian oleng kekanan dan menabrak mobil Avanza BA-1836-FB dikemudikan Syafrizal warga Padang Pariaman dari arah berlawanan.
Akibatnya, pedagang es keliling itu sempat terseret sejauh 15 meter bersama sepedamotor dan gerobak usahanya sebelum berhenti dibahu jalan dan diselamatkan warga.
Setelah Zulham berteriak minta tolong dan tak sadarkan diri, warga yang menyaksikan kejadian itu langsung melarikan korban ke rumah sakit Haji Abdul Manan Simatupang, Kisaran.
Kejadian itu sontak membuat heboh pengguna jalan yang melintas hingga membuat arus kemacetan pada kenderaan dari kedua arah.
Kasatlantas Polres Asahan, melalui Kanit Laka Iptu M Butar Butar Selasa (4/7) kepada wartawan menerangkan hingga kini pihaknya masih melakukan penelusuran dan pengejaran terhadap supir minibus yang menabrak korban.
“Korban sudah dilarikan di rumah sakit masih bisa tertolong dan hanya mengalami luka, sementara sepedamotor korban rusak parah,” kata Kanit Laka.
Sementara itu, menurut salah seorang saksi mata di lokasi kejadian mengatakan, korban ini memang sudah berjalan hampir dibahu jalan. Namun diduga karena sepedamotor korban tidak memiliki lampu utama mengakibatkan kenderaan yang dari belakang tak melihatnya dan terjadi kecelakaan. (syaf)