MEDAN-Untuk
mengungkap siapa ibu yang tega membuang bayi laki-lakinya di tongsampah, pihak kepolisian teris melakukan penyelidikan. Periksa
CCTV yang dilakukan petugas masih belum bisa mengungkap pelaku pembuangan bayi.
mengungkap siapa ibu yang tega membuang bayi laki-lakinya di tongsampah, pihak kepolisian teris melakukan penyelidikan. Periksa
CCTV yang dilakukan petugas masih belum bisa mengungkap pelaku pembuangan bayi.
Bayi laki-laki yang dibuang di tong sampah digendong warga.
Menurut Kapolsekta Medan Kota Kompol Martuasah Tobing pihaknya
berhasil mengetahui dua pelaku yang membuang bayi malang itu. Dari hasil pemeriksaan rekaman
CCTV di sekitar lokasi terungkap ada orang yang terekam membuang bayi
berkelamin laki-laki. Keduanya menaiki kereta jenis matik warna hitam.
berhasil mengetahui dua pelaku yang membuang bayi malang itu. Dari hasil pemeriksaan rekaman
CCTV di sekitar lokasi terungkap ada orang yang terekam membuang bayi
berkelamin laki-laki. Keduanya menaiki kereta jenis matik warna hitam.
“Kami sudah dapatkan CCTV-nya. Dari rekaman itu, pelakunya
ada dua orang. Namun, rekaman CCTV yang kami peroleh tidak begitu jelas,”
ungkap Martuasah lagi.
ada dua orang. Namun, rekaman CCTV yang kami peroleh tidak begitu jelas,”
ungkap Martuasah lagi.
Saat para pelaku membuang bayi berusia tiga hari itu,
kondisi di lokasi tengah gelap. Terlebih, lokasi kejadian sangat minim
penerangan.
kondisi di lokasi tengah gelap. Terlebih, lokasi kejadian sangat minim
penerangan.
“Kami belum bisa memberikan rekaman CCTV-nya pada
teman-teman karena masih penyelidikan. Nanti, setelah ada titik terang
menyangkut kasus ini, barulah bisa kami berikan,” ungkap mantan Kanit
VC/Judisila Polresta Medan ini.
teman-teman karena masih penyelidikan. Nanti, setelah ada titik terang
menyangkut kasus ini, barulah bisa kami berikan,” ungkap mantan Kanit
VC/Judisila Polresta Medan ini.
Dalam rekaman CCTV yang diperlihatkan Martuasah, para pelaku
datang berboncengan lalu berhenti di depan tempat sampah. Setelah kondisi sepi
dan aman, seorang pelaku yang duduk di boncengan turun dari kereta. Pelaku yang
duduk di boncengan membawa kardus yang berisikan bayi. Kemudian, pelaku
meletakkan begitu saja bayi yang ada di dalam kardus di tengah tumpukan sampah.
datang berboncengan lalu berhenti di depan tempat sampah. Setelah kondisi sepi
dan aman, seorang pelaku yang duduk di boncengan turun dari kereta. Pelaku yang
duduk di boncengan membawa kardus yang berisikan bayi. Kemudian, pelaku
meletakkan begitu saja bayi yang ada di dalam kardus di tengah tumpukan sampah.
Tapi petugas terus melakukan pengembangan menangkap orangtua
bayi malang
itu. Salah satunya melakukan penyisiran guna mengumpulkan rekaman CCTV yang ada
di sekitar lokasi.
bayi malang
itu. Salah satunya melakukan penyisiran guna mengumpulkan rekaman CCTV yang ada
di sekitar lokasi.
“Sejak penemuan bayi malang
itu dinihari tadi, saya sudah minta kepada semua anggota untuk mengumpulkan
rekaman CCTV yang memungkinkan merekam wajah orangtua bayi. Kami memohon doa
dan dukungan semua pihak untuk mengungkap kasus ini,” kata Martuasah.
itu dinihari tadi, saya sudah minta kepada semua anggota untuk mengumpulkan
rekaman CCTV yang memungkinkan merekam wajah orangtua bayi. Kami memohon doa
dan dukungan semua pihak untuk mengungkap kasus ini,” kata Martuasah.
Sebutnya kepolisian juga membutuhkan bantuan dari warga soal
informasi yang berkembang berkenaan kasus pembuangan bayi ini. Apabila
masyarakat melihat atau menemukan orang yang dicurigai pelaku pembuangan bayi,
segeralah melapor ke polsek.
informasi yang berkembang berkenaan kasus pembuangan bayi ini. Apabila
masyarakat melihat atau menemukan orang yang dicurigai pelaku pembuangan bayi,
segeralah melapor ke polsek.
“Informasi dari masyarakat juga sangat kami butuhkan dalam
mengungkap kasus ini. Begitupun, anggota di lapangan tetap berupaya semaksimal
mungkin menemukan siapa orangtua sang bayi,” pungkas Martuasah.
mengungkap kasus ini. Begitupun, anggota di lapangan tetap berupaya semaksimal
mungkin menemukan siapa orangtua sang bayi,” pungkas Martuasah.
Martuasah mengatakan saat ini pihaknya sedang mendalami
keterangan para saksi-saksi. Untuk saksi seorang pencari barang bekas di TKP
masih dicari guna mencari tahu siapa orangtua bayi malang itu.
“Keterangan para saksi-saksi masih terus kita dalami. Saksi sementara
yakni Jono dan Yusminar juga kita dalami. Saat ini bayi berada di klinik bidan
untuk perawatan,” tuturnya. (syaf/mjc/int)
keterangan para saksi-saksi. Untuk saksi seorang pencari barang bekas di TKP
masih dicari guna mencari tahu siapa orangtua bayi malang itu.
“Keterangan para saksi-saksi masih terus kita dalami. Saksi sementara
yakni Jono dan Yusminar juga kita dalami. Saat ini bayi berada di klinik bidan
untuk perawatan,” tuturnya. (syaf/mjc/int)