ASAHAN– Seorang siswi SMA di Asahan ikut terjaring
razia saat berada di salah satu kamar hotel kelas melati yang digelar petugas gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP)
Pemkab Asahan, TNI bersama Dinas Sosial, Minggu (23/4) dini hari. Dalam razia
ini 11 pasangan mesum diamankan petugas gabungan.
razia saat berada di salah satu kamar hotel kelas melati yang digelar petugas gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP)
Pemkab Asahan, TNI bersama Dinas Sosial, Minggu (23/4) dini hari. Dalam razia
ini 11 pasangan mesum diamankan petugas gabungan.
Sisiwi SMA yang terjaring razia dari salah satu kamar hotel kelas melati di Asahan>
Informasi diperoleh wartawan, operasi penyakit masyarakat
itu, digelar di lokasi kos-kosan dan hotel. Dari hasil razia 11 pasangan mesum
diamankan. Termasuk seorang anak di bawah umur berusia 15 tahun. Saat
Diamankan, wanita muda itu menangis histeris saat petugas Satpol PP Pemkab
Asahan berusaha membawanya ke Dinas Sosial dari salah satu hotel kelas melati
di Kisaran.
itu, digelar di lokasi kos-kosan dan hotel. Dari hasil razia 11 pasangan mesum
diamankan. Termasuk seorang anak di bawah umur berusia 15 tahun. Saat
Diamankan, wanita muda itu menangis histeris saat petugas Satpol PP Pemkab
Asahan berusaha membawanya ke Dinas Sosial dari salah satu hotel kelas melati
di Kisaran.
“Jangan bawa saya pak, saya tak tau pak dan nggak
ngapain-ngapain sini. Ini kamar yang pesan kawan saya,” kata NS yang diketahui
masih berstatus pelajar SMA ini.
ngapain-ngapain sini. Ini kamar yang pesan kawan saya,” kata NS yang diketahui
masih berstatus pelajar SMA ini.
Tangisan
NS tak membuat petugas Satpol PP iba
hati. NS tetap dipaksa ikut ke kantor Dinas Sosial Kabupaten Asahan untuk
dilakukan pendataan.
NS tak membuat petugas Satpol PP iba
hati. NS tetap dipaksa ikut ke kantor Dinas Sosial Kabupaten Asahan untuk
dilakukan pendataan.
Pantauan wartawan, malam itu, satu persatu hotel kelas
melati serta kos-kosan yang berada di seputar Kota Kisaran, termasuk di kawasan
yang dicurigai sebagai lokasi sering mangkalnya pekerja seks komersial disergap
petugas. Meski sempat mendapat penolakan dan bersitegang otot dari petugas
security hotel, dibantu personil TNI petugas keamanan hotel ini tak berkutik
saat aparat gabungan menggeledah satu persatu kamar kos kosan dan hotel yang
dicurigai.
melati serta kos-kosan yang berada di seputar Kota Kisaran, termasuk di kawasan
yang dicurigai sebagai lokasi sering mangkalnya pekerja seks komersial disergap
petugas. Meski sempat mendapat penolakan dan bersitegang otot dari petugas
security hotel, dibantu personil TNI petugas keamanan hotel ini tak berkutik
saat aparat gabungan menggeledah satu persatu kamar kos kosan dan hotel yang
dicurigai.
Tamba Rambe, sekretaris Satpol PP Pemkab Asahan kepada
wartawan mengatakan operasi kos kosan dan hotel melati ini rutin dilaksanakan
pihaknya untuk membersihkan wilayah Kabupaten Asahan dari para pekerja seks
komersial dan narkoba.
wartawan mengatakan operasi kos kosan dan hotel melati ini rutin dilaksanakan
pihaknya untuk membersihkan wilayah Kabupaten Asahan dari para pekerja seks
komersial dan narkoba.
“Ini adalah operasi rutin yang tidak terjadwal biasa kita
lakukan untuk meminimalisir pekerja seks komersial yang ada di Kota Kisaran,
selain itu mencegah peredaran narkoba dari hotel dan kos kosan yang selama ini
dianggap rawan,” ujarnya.
lakukan untuk meminimalisir pekerja seks komersial yang ada di Kota Kisaran,
selain itu mencegah peredaran narkoba dari hotel dan kos kosan yang selama ini
dianggap rawan,” ujarnya.
Selanjutnya, usai diamankan dari kos kosan dan hotel sebelas
pasangan mesum ini kemudian dibawa ke kantor Dinas Sosial Kabupaten Asahan
untuk dilakukan pendataan dan pembinaan. Sementara untuk anak dibawah umur
dipanggil orang tuanya agar dinasehati dan tidak melakukan hal yang sama
sebelum dipulangkan. (syaf/int)
pasangan mesum ini kemudian dibawa ke kantor Dinas Sosial Kabupaten Asahan
untuk dilakukan pendataan dan pembinaan. Sementara untuk anak dibawah umur
dipanggil orang tuanya agar dinasehati dan tidak melakukan hal yang sama
sebelum dipulangkan. (syaf/int)