Wali Kota Tanjungbalai Muhammad Syahrial mengatakan, walaupun masih dalam tahap pembangunan peresmiann pulau dikawasan aliran Sungai Asahan itu menjadi objek wisata air merupakan upaya pihaknya mendapat kepercayaan pemerintah propinsi mau pun pusat.
Tanjungbalai adalah salah satu kota di Sumatera Utara yang menjadi pintu gerbang tujuan wisata Danau Toba, kita sedang berupaya mengelola pulau beswesen ini menjadi potensi wisata karena keindahnya tidak kalah dari objek wisata lainnya yang ada di Sumatera Utara maupun di Indonesia.
“Pulau seluas 22 hektare ini merupakan salah satu pulau-pulau kecil yang berada di aliran Sungai Asahan, panorama matahari terbenam menjadikan keindahan tersendiri jika kita berdiri diujung pulau buswesen ini,” ujarnya.
Alasan dipilihnya pulau tersebut karena memiliki potensi “sunset” dan paling luas diantara delapan pulau lainnya yang ada di aliran sungai Asahan, Kelurahan Selat Tanjung Medan, Kecamatan Datuk Bandar Timur Kota Tanjungbalai.
Untuk mewujudkan pulau itu menjadi salah objek wisata pilihan warga tentu membutuhkan perhatian, kerja sama dan dukungan semua pihak terutama legislatif dan pengusaha dalam pengelolaan Pulau Besusen tersebut.
“Apabila niat baik ini mendapat dukungan semua pihak, kita yakin Pulau Besusen akan menjadi objek wisata air yang mampu meningkatkan PAD sekaligus meningkatkan perekonomian masyarakat,” kata Muhammad Syahrial.
Camat Datuk Bandar Timur Waris Tholib, menjelaskan, sekitar tahun 2006 pulau tersebut sempat akan dikelola menjadi objek wisata, namun adanya miskomunikasi dengan Pemkab Asahan terkait tapal batas daerah maka pembangunannya terbengkalai.
Saat ini, kata Waris, persoalan tapal batas sudah tubtas dan secara geografis pulau beswesen merupakan asset Pemkot Tanjungbalai yang berpotensi dikembangkan menjadi objek wisata air.
“Diharapkan keseriusan Wali Kota Tanjungbalai menjadikan pulau ini menjadi kawasan objek wisata mendapat dukungan penuh dari pemerintah provinsi Sumatera Utara dan pemerintah pusat serta berbagai pihak terkait,” katanya.
Tokoh masyarakat H Zulkifli Amsar Batu Bara mengapresiasi upaya Pemkot Tanjungbalai melirik dan sedang berupaya memanfaatkan sumber daya alam tersebut menjadi objek wisata bagi maayarakat umum dan warga di daerah setempat.
“Upaya pemerintah memanfaatkan lahan yang selama ini terlantar patut kita dukung, sebagai warga kita juga harus terlibat dan bersinergi dengan pemerintah untuk mewujudkan Tanjungbalai maju dengan maayarakat yang sejahtera,” katanya. (ilu/syaf)