BATUBARA– Siti Nurbaya (27) mengalami luka-luka disekujur tubuhnya akibat dianiaya maling yang masuk ke rumahnya, Selasa (24/1) sekitar pukul 04.00 WIB. Akibat luka yang deritanya, Siti dilarikan ke Klinik Dr Suwandi, Simpang Bandar Tinggi, Kecamatan Sei Suka, Kabupaten Batubara untuk mendapatkan perawatan medis.
Informasi diperoleh, dari D Sinaga orangtua Siti mengatakan, mereka tinggal di Dusun V, Desa Titi Payung, Kecamatan Airputih, Kabupaten Batubara.
“Saat itu pelaku yang menggunakan sebo itu masuk dari pintu depan rumah dengan cara merusak kunci. Kemudian pelaku yang diduga tunggal itu terus masuk ke dalam kamar rumah anak saya. Mendengar ada suara berisik, anak saya kemudian terbangun. Melihat anak saya terbangun, pelaku kalap dan langsung memukul anak saya dengan kayu sehingga anak saya luka parah. Saat itu anak saya sempat menjerit minta tolong,” kata Sinaga.
Mendengar suara minta tolong dari korban, Sinaga sekeluarga lantas terbangun dan masuk ke dalam kamar korban dan saat itu pelaku langsung lari setelah mengambil sejumlah uangnya.
Akibat kejadian itu, Siti Nurbaya mengalami luka-luka di leher dan disekujur tubuhnya, dan langsung dilarikan ke Klinik Dr Suwandi untuk mendapatkan pertolongan medis.
Terpisah, Kapolsek Indrapura AKP Kusnadi kepada wartawan membenarkan peristiwa pencurian dengan kekerasan itu.
“Kasusnya belum bisa diproses, sebab korban masih dalam perawatan medis, kalau korban sudah sembuh baru kita ambil keterangannya,” ujar Kusnadi.
Pantauan wartawan, Siti belum bisa banyak memberikan keterangan karena masih trauma dengan peristiwa yang dialaminya. Siti mengaku dirinya terbangun saat mendengar ada orang yang masuk ke dalam kamarnya.
“Saat terbangun kulihat ada orang bersebo masuk ke kamar. Aku langsung menjerit. Tapi orang tersebut langsung memukul kepalaku pakai kayu,” kata Siti singkat. (Wan/syaf/ma/int)