(BNNK) Tanjungbalai, Jumat (23/12) menggelar tes urine pada seluruh pegawai
pemadam kebakaran. Hasilnya, lima orang dinyatakan positif narkoba. Pelaksanaan
tes urine ini dilaksanakan pasca penangkapan empat orang petugas pemadam
kebakaran Pemko Tanjungbalai yang sedang pesta sabu, Rabu (21/12).
Tes urine yang dilaksanakan di kantor pemadam kebakaran di Jalan Jati,
Kelurahan Sirantau, Kecamatan Datuk Bandar, Tanjungbalai disaksikan langsung
oleh Walikota Tanjungbalai M Syahrial SH MH didampingi kepala BPBD Mahdin
Siregar serta jajaran. Dari 98 pegawai yang diperiksa hasilnya 5 orang
pegawai terbukti positif pemakai narkoba, tiga di antara merupakan Pegawai
Negeri Sipil (PNS) dan dua tenaga honorer.
diproleh, sebelum pelaksanaan tes urine, awalnya para pegawai dikumpulkan untuk
melaksanakan gotong royong bersama. Setelah berkumpul dan melaksanakan gotong
royong, secara tiba-tiba Walikota Tanjungbalai datang dan melakukan apel.
Selanjutnya petugas BNN Tanjungbalai pun tiba untuk melaksanakan tes urine.
“Tes ini kita lakukan mendadak yang di
intrusikan langsung oleh wali kota,” kata Kepala BNNK Tanjungbalai
AKBP Saharudin Bangko.
Bangko
mengatakan, dari 126 pegawai pemadam, yang dites urine hanya 98 orang yang
terdiri dari 78 tenaga honorer (Satgas Damkar) dan 20 PNS.
Hasilnya terdapat 5 orang positif mengunakan sabu, ganja dan ekstasi.
“Dari
kelimanya, tiga merupakan PNS dan dua honorer. Kelima orang tersebut yakni
EZ, TZ, RS, FR dan AF,” terangnya.
Sementara itu,
terkait tindak lanjut kelima orang yang positif pengguna narkoba tersebut,
Bangko menjelaskan menyerahkan sepenuhnya ke pihak BPBD.
“Sesusai
dengan koordinasi, kita serahkan kepada pihak BPBD untuk mengambil langkah
langkah selanjutnya,” ucapnya.
Sementara itu,
Kepala BPBD Mandin Siregar ketika dikonfirmasi enggan berkomentar dan
menghindar dari awak media. Sedangkan Walikota Tanjungbalai M Syahrial SH MH
juga belum dapat dikonfirmasi terkait hal ini.
Seperti di
ketahui sebelumnya, dua PNS dan 2 honorer petugas pemadam kebakaran
Tanjungbalai ditangkap bersama tiga rekan mereka saat pesta sabu.
Informasi diperoleh, ketujuh tersangka digrebek petugas BNN Tanjungbalai
dikediaman salah satu PNS yang berabeda di Jalan Alpukat, Perumahan Johor,
Kecamatan Datuk Bandar, Kota Tanjungbalai, Rabu (21/12) dini hari.
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNNK) Kota Tanjungbalai AKBP Saharuddin
Bangko, Kamis (21/12) mengatakan, dua orang PNS yang diringkus yakni SR
dan HI, sedangkan dua honorer yang diringkus HA dan RH, sementara tiga warga
lainnya yakni yang diringkus yakni ND (perempuan), AJ dan RI.
Bangko menambah, ketujuh tersangka digerebek Rabu (21/12) sekitar pukul
03.00 WIB dikediaman SR di Jalan Alpukat Perumahan Johor Kecamatan Datuk Bandar
Kota Tanjungbalai
“Para pelaku kedapatan sedang memakai narkoba jenis sabu dan
ganja,” terangnya.
Selanjutnya ketujuh pelaku beserta barang bukti satu linting ganja kering,
satu bong yang terangkai bersama sisa sabu dibawa ke kantor BNN Tanjungbalai
“Penyidik masih melakukan pendalaman dari mana barang bukti narkoba tersebut
diperoleh para pelaku,” kata bangko Penangkapan ini merupakan hasil dari
pengembangan kasus sebelumnya. (mag02/syaf/ma/int)
Teks foto
Walikota Tanjungbalai M Syahrial memantau pelaksanaan tes urine para petugas
pemadam kebakaran. Hasil tes urine, lima petugas dinyatakan positif narkoba.
(riki/TANJUNGBALAI)
Petugas pemadam kebakaran Pemko Tanjungbalai menjalani tes urine. Hasil tes
urine, lima petugas dinyatakan positif narkoba. (riki/TANJUNGBALAI)