Penggerebekan yang dilakukan personel BNNK Asahan langsung di pimpin Kasi Brantas BNNK Asahan Kompol Khairullah.
Dari pantauan awak media koran ini di lokasi penggerebekan, seluruh penghuni kos dipaksa untuk keluar dari kamar kos-annya dan dilakukan penggeledahan serta langsung melakukan test urine di tempat.
Kepada wartawan Khairullah mengatakan bahwa dalam razia yang dilakukan di dekat Kampus Universitas Negeri Asahan ini petugas BNN mengamankan empat pemuda dan satu wanita yang positif menggunakan narkoba.
“3 cowok dan 1 cewek dalam satu kamar, sedangkan yang 1 cowok lagi di kamar yang lainnya,” ungkap Khairullah.
Selanjutnya, salah satu pria yang terkena razia saat dites urine positif pemakai narkoba. Pria yang positif memakai narkoba bernama Agus warga Sidirejo, Kelurahan Lestari, Kecamatan Kisaran Timur yang bekerja sebagai Debt Collector.
Saat dilakukan pengerebekan, di dalam kamarnya ditemukan sisa kristal yang diduga sabu berserta beberapa bungkusan klip kecil dan beberapa mancis.
“Kemudian, tiga pria dan satu wanita yang biasa dipanggil dengan nama Cici (20), akhirnya digiring ke Kantor BNNK Asahan. Kita mintai keterangan mereka untuk proses selanjutnya,” kata Khairullah.
Khairullah menambahkan, ke lima tersangka yang positif pengguna narkotika akan dilakukan pereriksaan lebih lanjut.
“Jika terbukti memakai, maka akan kita lakukan rehab dan jika dalam pemeriksaan mereka terbukti salah satu jaringan pengedar narkoba, maka akan kita tindak lebih lanjut,” kata Khairullah.
Masih dari Khairullah, razia narkoba yang dilakukan di kost-kost an di Asahan, agar Pemuda Asahan terhindar dari penyalagunaan narkoba.
“sebab kost-kost an yang sering dijadikan tempat maksiat, terutama sebagai ajang pengguna narkoba memakai narkoba,” ungkap Khairullah. (Mag01/syaf)